Senin, 10 Maret 2008

Lupakan Aku !!



Mentari senja mulai memerah
Nampak menembus awan kelabu di ujung barat
Membias di awan-awan, menorehkan warna jingga
Angin semilir berbisik sebuah kalimat :
Lupakan aku !

Wajah cantikmu kembali melintas
Menyuguhkan senyuman manis segelas
Di temani bintang-bintang, walaupun tanpa rembulan
Kau dan aku, berdua di beranda
Bercerita tentang malam indah saat LDK

Kau sibakkan rambut yang terurai di dahi
Aku hanya bisa memandangi segala keindahanmu
Mulutku ingin berkata : aku cinta kamu
Aku hanya bisa meneriakkannya di hati ini

Dan yang kulihat adalah,
Mata dan bibirmu berbisik :
Lupakan aku !

Dan kini . . . ( setahun telah berlalu )
Kau masih berbisik . . .


November 10, 2003

Tidak ada komentar: